Kehidupan di Bumi
Jika kita berbicara
dengan Kehidupan,semua kembai kepada kepercayaan masing-masing. Karena kita
mengetahui bahwa kehidupan berasa dari Tuhan dan akan kembali kepada Tuhan.
Pada tulisan kali ini kita akan membahas tentang kehidupan di bumi.
Sebelum membahas kehidupan, kita membahas tentang sejarah
singkat kehidupan di bumi.Sejarah
kehidupan dibumi dapat diungkap melalui fosil. Fosil telah menjadi bukti
yang paling kuatuntuk menjelaskan tentang kejadian makroevolusi. Makroevolusi
merupakan perubahan dalam skala besar diatas tingkatan spesies yang
berlangsung dalam jangka waktu yang sangat lama.Kebanyakan fosil
ditemukan tertanam dalam batuan sediment. Melalui prose salami yang
panjang,sediment-sedimen dapat tersusun secara berlapis-lapis membentuk strata
(tingkatan). Setiap lapisanstrata, disebut catatan fosil berguna bagi ilmuwan untuk menjelaskan sejarah
kehidupan dibumi. Studikhusus yang mempelajari catatan fosil
disebut paleontology.Umur fosil dapat dihitung dengan cara menentukan umur relative dan
umur absolute. Umur relativeditentukan berdasarkan letak fosil di
dalam strata. Seluruh strata yang mengandung fosil yang di
anggapmempunyai umur yang sama. Berdasarkan fosil-fosil yang telah ditemukan
dan ditentukan usianya, paraahli geologi membagi sejarah
kehidupan dibumi menjadi 4 Era:
Era Prekambria, meliputi:
1.Masa Arkeozoikum (4,5 - 2,5 milyar tahun lalu)
2.Masa Proterozoikum (2,5 milyar - 290 juta tahun lalu)
2. Era Paleozoik, meliputi:
1.Jaman Kambrium (590-500 juta tahun lalu)
2.Jaman Ordovisium (500 - 440 juta tahun lalu)
3.Jaman Silur (440 - 410 juta tahun lalu)
4.Jaman Devon (410-360 juta tahun lalu)
5.Jaman Karbon (360 - 290 juta tahun lalu)
6.Jaman Perm (290 -250 juta tahun lalu)
3. Era Mesozoik, meliputi:
1.Jaman Trias (250-210 juta tahun lalu)
2.Jaman Jura (210-140 juta tahun lalu)
3.Jaman Kapur (140-65 juta tahun lalu)
4. Era Senozoik, meliputi:
1.Zaman Tersier (65 - 1,7 juta tahun lalu)
2.Zaman Kuarter (1,7 juta tahun lalu - sekarang)
Setelah melewati era era yang diatas baruah
kehidupan di bumi berjalan seperti yang telah kita rasakan saat ini. Setiap
apapun yang ada di bumi memiliki perubahan. Dari mulai bentuk
fisik,gegrofis,cuaca,manusia yang ber-regenerasi,dll. Secara perlahan-lahan bumi mengadakan kondensasi atau menjadi
lebih dingin sehingga pada suatu saat terbentuklah kerak atau kulit bumi. Yang
berbentuk cair membentuk samudra atau hidrosfer, yang berbentuk gas disebut
atmosfer dan yang berbentuk padat disebut litosfer. Pada saat ini kulit bumi
tersebut dihuni oleh berbagai jenis makhluk hidup yang beraneka ragam. Lapisan
bumi yang dihuni oleh berbagai makhluk hidup itu kita sebut biosfer.
Banyak terdapat teori maupun paham-paham yang dikemukakan oleh
para ilmuan mengenai teori awal
mula kehidupan di dunia. Namun semuanya belum dapat memberikan jawaban yang
pasti. Sebenarnya sudah sejak zaman Yunani Kuno manusia berusaha memberikan
jawaban terhadap awal mula kehidupan di muka bumi ini. Namun, jawaban itu
umumnya hanya berupa dongeng atau mitos belaka.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar